Ditinjau oleh : drg. Ayu Monika
Senyuman yang memukau dapat menjadi kunci untuk meningkatkan rasa percaya diri dan menarik perhatian orang lain. Salah satu metode populer yang digunakan untuk mencapai senyuman yang lebih cerah adalah bleaching gigi.
Prosedur ini telah menjadi pilihan banyak orang karena memberikan hasil yang cepat dan efektif. Mari kita eksplorasi lebih dalam tentang bleaching gigi, manfaatnya, serta hal-hal penting yang perlu diperhatikan sebelum menjalani prosedur ini.
Apa Itu Bleaching Gigi?
Prosedur estetika berupa bleaching gigi bertujuan untuk menghilangkan noda dan mengembalikan kecerahan pada gigi. Teknik yang umum digunakan melibatkan bahan pemutih seperti hidrogen peroksida dan karbamid peroksida yang bekerja dengan menembus enamel gigi dan memecah pigmen penyebab perubahan warna.
Pemutihan gigi dapat dilakukan di klinik oleh dokter gigi atau di rumah dengan produk yang tersedia di pasaran. Meskipun hasilnya tidak selalu menjadikan gigi putih cemerlang, banyak orang merasakan peningkatan percaya diri dengan senyuman yang lebih cerah.
Akan tetapi penting untuk diingat bahwa efek bleaching tidak bersifat permanen. Hasil pemutihan gigi bisa bertahan dari beberapa bulan hingga tiga tahun, tergantung pada kebiasaan individu. Misalnya, kebiasaan merokok atau konsumsi minuman yang dapat meninggalkan noda, seperti teh atau alkohol, dapat mengurangi durasi efeknya.
Oleh karena itu, menjaga perawatan gigi setelah proses bleaching sangatlah penting untuk mempertahankan hasil yang telah dicapai. Memahami manfaat serta perawatan pasca-bleaching akan membantu setiap orang untuk mendapatkan hasil terbaik dari prosedur ini.
Manfaat Bleaching Gigi
Selain memberikan penampilan yang lebih menarik, perawatan ini juga memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan gigi. Berikut adalah beberapa keuntungan utama dari pemutihan gigi yang dapat mendorong seseorang untuk menjalani perawatan ini.
1. Meningkatkan Rasa Percaya Diri
Gigi yang lebih putih dapat secara signifikan meningkatkan rasa percaya diri. Senyum yang cerah tidak hanya membuat penampilan lebih menarik, tetapi juga membantu dalam interaksi sosial.
2. Menghilangkan Noda Membandel
Prosedur ini efektif dalam menghapus noda akibat konsumsi makanan dan minuman tertentu, seperti kopi, teh, atau karena kebiasaan merokok. Hasilnya, warna alami gigi yang mungkin telah pudar seiring waktu dapat kembali cerah.
3. Manfaat Kesehatan Gigi
Meskipun fokus utama perawatan ini adalah estetika, prosedur ini juga memberikan manfaat kesehatan. Dengan menjaga kebersihan gigi yang baik, risiko terjadinya karies dan penyakit gusi dapat berkurang, berkat penghilangan plak dan bakteri.
4. Prosedur Cepat dan Mudah
Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan pemutihan gigi relatif singkat. Sesi di klinik gigi biasanya berlangsung antara 30 hingga 60 menit, sementara produk untuk digunakan di rumah memerlukan waktu beberapa minggu untuk hasil optimal.
5. Membalikkan Efek Penuaan
Seiring bertambahnya usia, warna gigi cenderung menguning. Pemutihan dapat membantu mengembalikan kecerahan gigi, sehingga penampilan terlihat lebih muda dan segar.
Dengan berbagai manfaat tersebut, semakin banyak orang yang memilih pemutihan gigi sebagai solusi untuk mendapatkan senyuman yang lebih menawan dan percaya diri.
Perawatan Pasca-Bleaching Gigi
Setelah melakukan prosedur pemutihan gigi, menjaga hasil yang diperoleh sangat penting untuk memastikan senyuman tetap cerah dan sehat. Perawatan pasca-prosedur yang tepat dapat membantu mempertahankan warna gigi yang lebih putih dan mencegah timbulnya noda.
Berikut adalah beberapa langkah penting yang perlu diambil setelah pemutihan gigi.
1. Hindari Makanan dan Minuman Berwarna
Dalam 24-48 jam setelah pemutihan, penting untuk menghindari makanan dan minuman yang dapat menyebabkan noda, seperti kopi, teh, serta saus berwarna gelap. Pilihlah makanan yang lebih netral seperti roti putih, kentang tumbuk, atau susu untuk menjaga warna gigi.
2. Jangan Merokok
Nikotin dalam rokok adalah penyebab utama noda pada gigi. Untuk hasil terbaik, hindari merokok setidaknya selama beberapa hari setelah pemutihan. Menghentikan kebiasaan ini sepenuhnya tidak hanya bermanfaat untuk gigi, tetapi juga untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
3. Gunakan Pasta Gigi Khusus
Setelah prosedur pemutihan, gigi mungkin menjadi lebih sensitif. Oleh karena itu, menggunakan pasta gigi yang diformulasikan khusus untuk gigi sensitif sangat dianjurkan. Ini dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan sekaligus menjaga hasil pemutihan.
4. Rutin Menjaga Kebersihan Gigi
Menyikat gigi minimal dua kali sehari dan menggunakan benang gigi secara teratur sangat penting untuk menghilangkan plak dan menjaga kebersihan mulut. Kebersihan yang baik akan membantu memperpanjang hasil pemutihan.
5. Lakukan Pemeriksaan Gigi Rutin
Mengunjungi dokter gigi secara berkala untuk pemeriksaan dan pembersihan dapat membantu mempertahankan kesehatan gigi dan memastikan hasil pemutihan tetap optimal. Dokter gigi juga dapat memberikan saran tambahan tentang perawatan gigi yang tepat.
Memiliki senyuman yang lebih cerah bisa menjadi langkah yang efektif untuk meningkatkan rasa percaya diri. Bleaching gigi menawarkan banyak manfaat, mulai dari menghilangkan noda hingga memperbaiki penampilan gigi. Dengan perawatan yang tepat setelah prosedur, Anda dapat mempertahankan hasilnya lebih lama.
Jika tertarik melakukan bleaching gigi, jangan ragu untuk mengunjungi dokter gigi di Klinik BAMED cabang Meruya. Dapatkan senyuman yang Anda inginkan dengan layanan profesional yang tersedia!